‘Latinos Band’, Bawa Genre Musik Latin Berbeda dan Siap Melanglang Indonesia
SOLO – Berawal dari hobby bermain alat musik drum dan perkusi ternyata mampu memacu semangat Santiago Tort Serrat ekspatriat asal Spanyol untuk mendirikan sebuah band bersama dengan teman-teman yang sefrekuensi. Lama tinggal di Kota Solo, membuat Santiago mampu menguasai bahasa Indonesia dan cukup akrab dengan budaya Jawa. Bahkan dirinya berkeluarga dan punya usaha mandiri di Solo.
“Awalnya saya senang bermain musik dan saya suka pergi ke kafe-kafe untuk menyaksikan band-band lain. Dari pengalaman yang saja jumpai kebanyakan band membawakan cover lagu dari band yang sudah terkenal dengan genre POP dan Rock. Tapi saya tidak melihat satu pun yang membawakan genre Latino. Karena itulah saya ingin mengenalkan masyarakat Solo dan sekitarnya tentang musik Latino. Hingga akhirnya saya mendirikan grup bernama Latinos Band,” cerita Santiago membuka pembicaraan.
Saat ini Latino Band diawaki oleh Santiago pada drums & Percussion; Bayu, pada Piano & Keyboards; Ardie pada Bass; Adib, pada Gitar serta dua vokalis yaitu Wulan dan Wahyu. Dalam penampilannya, band ini sementara masih membawakan lagu-lagu cover, namun aransemennya tidak seperti lagu original atau aslinya.
“Jadi kami tampilkan dengan membuat versi sendiri atau semacam refresh dari lagu yang original. Yaitu dengan membuat lagu yang lebih berbeda dan bisa dinikmati sambil nge-dance,” terangnya.
Latinos Band sendiri sudah eksis di Solo dan sekitarnya, lebih dari setahun terakhir. Pada pendirian awal dengan personel yang berbeda, namun seiring berjalannya waktu personel terakhir inilah yang masih eksis. Sosok Santiago lah yang selama ini mencari lagu, membuat versi berbeda dan diaransemen bersama personel lainnya.
“Meski membutuhkan banyak energi dan waktu, tapi saya senang bermusik dan menikmati proses itu. Apalagi saya sangat menikmati bermain dengan band ini, termasuk ketika main di kafe-kafe,” ungkapnya.
Membesarkan Latinos Band dan bermain dari kafe ke kafe tidak lantas membuat Santiago harus keteteran menjalankan bisnis utamanya yang telah memiliki beberapa karyawan dan secara sistem sudah berjalan dengan sendirinya. Sehingga sejak dua tahun terakhir dirinya punya banyak waktu untuk fokus ke musik dan Latinos Band.
“Bagi saya pribadi bermusik hanya sekadar sebagai hobi, tapi bagi para personel lainnya saya ingin membantu mereka dalam bermusik. Bahkan kedepan kita akan mulai melebarkan sayap dengan tampil di Bali dan Jakarta. Intinya kita ingin membawa Latinos Band agar lebih dikenal di seluruh Indonesia,” pungkasnya.